Saat ini kegiatan blogging
semakin populer saja di kalangan pengguna #internet, terutama para penggiat
bisnis online. Aktivitas blogging merupakan salah satu cara kita untuk
menuangkan ide, sharing informasi, sharing opini, termasuk kegiatan promosi
bisnis dan menghasilkan uang secara online. Tetapi dalam membangun sebuah blog
yang berkualitas, bermanfaat, dan menjadi bisnis yang dapat menghasilkan uang
untuk jangka waktu yang panjang bukanlah hal yang gampang, terlebih bagi
teman-teman yang masih pemula (newbie).
Di artikel ini saya mencoba
memberikan sebuah panduan singkat belajar blogging untuk pemula, mulai dari
pemilihan platform, penggunaan domain/ subdomain, cara berpromosi, sampai dengan
me-monetize (menghasilkan uang) dari blog yang kita bangun. Berikut ini
terdapat beberapa poin penting yang menjadi perhatian para blogger pemula saat
akan membangun sebuah blog
1. Menentukan Niche Blog Yang Akan Dibangun
Sebelum membangun sebuah blog
tentunya kita sudah punya gambaran tentang topik yang akan kita angkat di blog
tersebut. Sebenarnya tidak ada ketentuan baku mengenai hal ini, namanya juga
ngeblog tentu isinya akan lebih banyak artikel tentang opini yang mempunyai
blog tersebut. Mungkin saja blog Anda isinya tentang curhatan galau, berisi
opini mengenai politik, berisi artikel tentang hobi Anda, berisi artikel yang
bertujuan untuk memperkenalkan bisnis Anda, dan lain-lainnya.
Namun bila kita membangun
sebuah blog yang punya tujuan jelas, tentunya akan lebih baik lagi (menurut
saya). Blog atau website yang telah mempunyai tujuan tentu punya topik khusus
yang ingin dibahas di blog tersebut. Contohnya blog Anda ingin membahas tentang
pariwisata, tentu artikelnya akan banyak mengulas hal-hal yang berhubungan
dengan pariwisata.
Menurut saya, lebih baik
membangun sebuah blog yang berisi tentang topik sesuai dengan minat atau
keahlian yang kita miliki. Saya lihat sekarang ini banyak blogger memilih topik
yang tidak sesuai dengan minat dan kemampuannya. Salah satu contoh adalah
seorang kenalan saya yang membangun sebuah blog yang membahas tentang kesehatan
karena menurut dia potensi mendapatkan penghasilan dari Google Adsense akan
lebih baik, Ia mengacu pada besarnya nilai CPC dari data Google Adwords. Namun
sangat disayangkan blog tersebut kandas di tengah jalan karena teman tersebut
tidak menyukai dan tidak menguasai topik tersebut.
Di awal membangun blog, Anda
jangan terobsesi akan mendapatkan penghasilan dari blog tersebut. Hal itu akan
menjadi beban mental tersendiri bagi Anda. Bangunlah blog sesuai dengan minat
dan kemampuan, dengan cara itu kita tidak akan kehabisan ide untuk membangun
konten di dalamnya.
Setelah menentukan topik blog
yang akan kita bangun, selanjutnya kita perlu melakukan riset kata kunci. Hal
ini bertujuan untuk mencari berbagai kata kunci yang relevan dengan topik blog
yang akan kita bangun. Mungkin buat sebagian blogger hal ini bukan sesuatu yang
krusial, tapi menurut saya riset keywords ini adalah hal yang sangat penting
dalam membangun sebuah blog. Dengan kita mengetahui kata kunci yang relevan
dengan topik blog kita, maka kita akan lebih mudah dalam mengoptimasi blog
untuk kata kunci tersebut dan berpeluang lebih besar mendapatkan trafik dari
search engine.
2. Menggunakan Fasilitas Gratisan atau Berbayar?
Kebanyakan blogger pemula
pasti akan memilih menggunakan fasilitas blogging gratisan seperti
WordPress.com, Blogger.com, Tumblr.com, dan lainnya. Sebenarnya tidak ada
salahnya menggunakan fasilitas gratisan, bahkan sebetulnya ada cukup banyak
blogger yang berhasil di dunia blogging dengan memanfaatkan fasilitas gratisan
tersebut. Pilihan ini bisa dimanfaatkan oleh teman-teman yang belum memiliki
modal untuk menggunakan fasilitas berbayar.
Namun, bagi blogger yang
memang memiliki modal untuk menyewa domain dan hosting tentunya akan memiliki
kelebihan tersendiri dibanding dengan mereka yang memakai fasilitas gratisan.
Dengan memakai layanan berbayar, kita mempunyai kuasa penuh atas blog/ website
yang kita bangun, mempunyai nama domain unik yang menjadi brand kita, dan
pastinya juga terlihat lebih profesional.
Blog gratisan yang dibuat di
WordPress.com, Blogger.com, dan Tumblr.com memiliki resiko dihapus oleh pihak
penyedia layanan gratis tersebut. Salah satu pengalaman, dummy blog saya di
Blogger.com pernah dibanned oleh Google karena dianggap melanggar aturan/ToS
mereka. Banding yang saya ajukan tidak berhasil, padahal blog tersebut telah
mempunyai banyak artikel dan trafik. Terpaksa saya harus mengikhlaskan blog
tersebut dengan lapang dada. Ini merupakan salah satu resiko menggunakan
fasilitas gratisan.
Menggunakan domain dan
hosting berbayar sebenarnya juga memiliki resiko sendiri. Pengetahuan yang
kurang mumpuni dalam membuat dan mengatur data base blog kita bisa berakibat
blog tersebut tidak bisa diakses dengan baik oleh visitor. Selain itu juga,
resiko serangan ddos dan hacker juga menjadi tantangan tersendiri.
Namun bila saya harus memilih
antara fasilitas gratisan dan berbayar, maka saya lebih memilih membangun blog
dengan menggunakan fasilitas berbayar. Alasannya sudah sangat jelas seperti
yang telah saya sebutkan di atas, saya ingin memiliki brand nama domain yang
unik, mempunyai kuasa penuh atas blog yang dibangun, dan juga blog akan
terlihat lebih profesional.
3. Menentukan Platform Yang Digunakan
Seperti yang kita ketahui,
ada banyak sekali pilihan platform yang bisa digunakan untuk membangun sebuah
website/blog. Tapi sejauh pengalaman saya di dunia blogging, platform WordPress
dan Blogger masih menjadi pilihan yang terbaik dan yang paling banyak
digunakan. Oh ya, antara WordPress.com dengan WordPress.org itu berbeda ya
walaupun developernya sama. WordPress.com digunakan untuk membuat blog dengan
subdomain (example.wordpress.com) dan hosting gratis, sementara WordPress.org
merupakan open source software web yang kita instal ke hosting untuk membuat
website/ blog. Lantas diantara kedua
platform ini (WordPress dan Blogger), manakah pilihan terbaik?
Menurut saya pribadi
penggunaan CMS WordPress.org masih lebih baik daripada platform Blogger. Saya
menilai dari sisi kelebihan fiturnya dan keleluasaan kita dalam mengatur
database dan settingan website/blog kita. Sementara Blogger, walaupun
menggunakan custom domain (domain unik) kita tetap seperti menumpang di rumah
orang lain.
Namun, walaupun saya lebih
merekomendasikan platform WordPress untuk membuat blog, Anda jangan langsung
memutuskan untuk menggunakan platform ini. Ada pertimbangan lain yang harus
difikirkan, terlebih bagi teman-teman yang mungkin masih awam tentang CMS
WordPress dan hal-hal teknis yang berhubungan dengan hosting.
Platform Blogger.com
sebenarnya ada kelebihan tersendiri yang dimilikinya. Blog yang dibuat dengan
platform ini sangat cepat terindeks di search engine Google, karena Blogger.com
sendiri adalah milik Google. Dapat dikatakan platform ini sangat bagus dari
segi SEO. Selain itu, Blogger.com juga ditunjang dengan server yang sangat
handal sehingga sangat kecil kemungkinan terjadi down dan kemungkinan dihack.
Hal ini berbeda dengan blog yang menggunakan WordPress self hosted, apabila
server dan password kita tidak kuat maka akan sangat rentan terhadap serangan.
Lalu harus pilih yang mana?
Kalau saya pribadi tetap merekomendasikan platform WordPress. Namun apabila Anda
masih awam dengan platform ini, tutorial mengenai WordPress sangat banyak dan
mudah kita temukan di internet sehingga akan mudah untuk dipelajari. Untuk
masalah keamanan, kita harus memilih penyedia hosting yang kredibel.
4. Membeli Hosting dan Domain
Jika Anda telah memutuskan
menggunakan layanan berbayar untuk membangun sebuah blog. Mari kita lanjutkan
pada pembahasan berikutnya, yaitu membeli hosting dan domain. Pada saat kita
membeli hosting dan domain untuk blog yang akan kita bangun, ada beberapa hal yang
harus kita perhatikan. Apabila kita ingin membeli domain, sebaiknya belilah
dari registrar yang kredibel dan fair dalam melayani customer mereka.
Ada sejumlah masalah dimana
pemilik domain tidak dapat memindahkan/ transfer domain ke registrar baru
karena alasan yang tidak jelas dari registrar lama. Mungkin ini merupakan cara
mereka untuk menahan customer, atau mungkin karena mereka sudah kelewatan. Oleh karena itu pastikan terlebih dahulu
bahwa domain yang Anda beli dari registrar yang terpercaya dan punya reputasi
yang baik. Beberapa registrar yang saya rekomendasikan:
Namecheap.com
GoDaddy.com
Domain.com
Name.com
Masterweb.com (lokal)
Jagoanhosting.com (lokal)
Rumahweb.com (lokal)
Niagahoster.com (lokal)
Dapurhosting.com (lokal)
Bagi teman-teman blogger yang
baru memulai, saya sarankan untuk membeli hosting dan domain dari tempat yang
sama. Misal Anda membeli domain dari Masterweb.com, maka hostingan juga
sebaiknya dari Masterweb.com. Hal ini untuk mempermudah Anda dalam melakukan setting
DNS domain. Namun bila kita membeli hosting dan domain dari tempat yang
berbeda, maka kita mesti menambahkan DNS domain agar domain dan hosting kita
dapat terhubung. Sebenarnya mudah untuk menambahkan DNS domain, tapi bagi yang
masih awam pasti akan kesulitan.
5. Membuat Blog dan Membangun Konten
Seperti yang telah disebutkan
diatas, cara termudah untuk membuat blog/ website yang profesional adalah
dengan menggunakan platform WordPress. Kita dapat menginstal WordPress secara
manual atau dengan menggunakan software Softaculous. Saya sarankan agar Anda
menggunakan Softaculous untuk menginstal WordPress melalui cPanel hosting.
Karena dengan menggunakan software ini proses instalasi WordPress di cPanel
hosting kita akan sangat cepat, hanya hitungan detik dan juga lebih aman.
Setelah kita menginstal dan
melakukan setting pada blog WordPress, langkah berikutnya yaitu memilih theme
yang sesuai dengan keinginan kita lalu mulai membangun konten di blog tersebut.
Konten yang dimaksud bisa dalam berbentuk artikel, gambar, video, graphic, atau
campuran dari beberapa bentuk konten.
Dalam membangun konten tentu
ada beberapa hal yang perlu kita perhatikan, seperti; menentukan judul, menulis
artikel yang gampang untuk dipahami, serta menambahkan konten pendukung untuk
melengkapi artikel. Sebagai seorang blogger, kita juga dituntut membaca banyak
referensi dari website lain yang berhubungan dengan topik yang akan kita bahas
nantinya. Hal ini bertujuan untuk mendukung dan memastikan bahwa artikel yang
kita sajikan adalah informasi yang akurat.
6. Optimasi dan Promosi Blog
Ok, kemudian jika blog Anda
telah jadi dan telah memiliki beberapa postingan artikel. Langkah berikutnya
yaitu melakukan optimasi dan promosi blog. Pertama, mari kita bahas sedikit
mengenai optimasi website. Optimasi website perlu dilakukan untuk meningkatkan
performa website kita, baik itu dari sisi blog kita sendiri (on page) maupun
dukungan dari luar blog (off page). Tujuan akhirnya adalah untuk meningkatkan jumlah
visitor blog tersebut sehingga membuat blog kita semakin populer di internet.
Jika kita berbicara masalah optimasi
blog maka akan sangat erat kaitannya dengan SEO (search engine optimization).
Optimasi yang kita lakukan akan sangat mempengaruhi perkembangan trafik blog
tersebut pada waktu mendatang, oleh sebab itu proses ini sangat penting. Apabila
kita mengoptimasi dengan baik mulai dari awal dan berkelanjutan akan mengalami
pertumbuhan trafik meningkat secara bertahap.
Cara lain untuk meningkatkan
visitor blog Anda selain SEO adalah dengan melakukan promosi di media sosial,
baik itu secara gratis maupun memasang iklan yang berbayar di sana. Sebenarnya
banyak media sosial yang bisa kita manfaatkan untuk meningkatkan visitor, namun
selama pengalaman saya media sosial yang paling efektif itu adalah Facebook, Twitter,
dan Google plus. Ketiga media sosial ini selain meningkatkan trafik ternyata
juga bisa memperkuat pondasi SEO blog, ini berdasarkan pengalaman saya.
Saya beberapa kali melakukan
test untuk mengetahui bagaimana dampak promosi di media sosial terhadap SEO
sebuah postingan artikel. Saya mempromosikan sebuah halaman postingan artikel
baru di blog saya ke Facebook (FB Ads), Twitter (free), dan Google Plus (free),
selama kurang lebih satu minggu. Hasilnya cukup mengejutkan, halaman postingan
tersebut mendapat peringkat yang sangat bagus di search engine Google untuk
kata kunci yang berat setelah melakukan promosi, hanya dalam satu minggu. Itu
artinya, social media optimization dan SEO adalah dua hal yang tidak bisa
dipisahkan karena sama-sama memberikan hasil yang baik bagi pertumbuhan trafik
blog Anda.
7. Menghasilkan Uang Dari Blog (Monetize)
Anda sudah bekerja keras
membangun blog dan selalu berupaya menyajikan artikel-artikel yang bermanfaat
bagi audiens… pokoknya blog udah sip deh. Anda juga sudah mempromosikan blog
dengan maksimal dan sudah punya banyak visitor loyal yang setiap hari selalu
mengunjungi blog Anda. Lalu apa? Blog Anda sudah memberikan kegunaan bagi
banyak orang, tetapi apakah sudah ada manfaatnya bagi Anda sendiri?
Sebagian blogger membangun
blognya seperti membuat tempat curhat, catatan harian, mengumpat, tempat
menyalurkan ide dan opini, tanpa menghiraukan apakah hasil pikiran mereka di blog
tersebut memberikan timbal balik yang nyata ke diri sendiri. Alangkah lebih
baik bila blogger dapat menghasilkan sesuatu yang bermanfaat dari blog yang
dibuat tersebut. Saya tidak mengatakan bahwa kegiatan blogging harus membuahkan
hasil seperti uang, bukan seperti itu. Maksud saya disini adalah hobi ngeblog
tentu akan semakin menggembirakan bila hobi tersebut memberikan manfaat yang
lebih nyata bagi diri kita, misalnya menghasilkan uang dari blog kita tersebut.
Jangan terpaku pada Google
Adsense (atau program PPC lain) dan program affiliasi untuk menghasilkan uang melalui
blog Anda. Sesungguhnya ide menghasilkan uang itu bisa kita ciptakan sendiri, karena
imajinasi manusia itu tidak terbatas. Memang bagus juga bila Anda membangun
blog yang di-monetize dengan Google Adsense. Namun, kita harus fahami terlebih
dahulu bahwa untuk mendapatkan penghasilan besar dari Google Adsense maka blog
kita harus memiliki visitor yang sangat banyak. Selain itu, topik blog yang
kita sajikan juga harus sesuai dengan ToS Google Adsense karena tidak semua
topik bisa diapprove oleh mereka. Tentu hal ini menjadi tantangan bagi para
blogger yang ingin menghasilkan uang melalui Google Adsense.
Ok, demikianlah tips singkat
belajar blogging untuk pemula. Dengan mengetahui informasi bagaimana membangun
sebuah blog dari awal hingga blog tersebut menjadi populer di internet, harapan
saya para pemula saat ini telah memiliki gambaran mengenai kegiatan blogging.
Semoga artikel ini dapat memberikan bermanfaat.
0 Response to "Tutorial Belajar Blogging Untuk Pemula, Tips-tips Membangun Blog"
Posting Komentar